Brunei Darussalam Merupakan Negara Kecil Yang Kaya

KOMPAS.com- Brunei Darussalam merupakan negara penghasil minyak bumi terbesar di Asia Tenggara. Kejadian ini membuat Brunei Darussalam dijuluki laksana negara petro dollar.

Luas wilayah Brunei Darussalam yaitu 5.765 kilometer persegi. Tergolong kecil, hanya negara ini termasuk dalam jajaran negara terkaya di Asia Tenggara dan dunia.

Riwayat hidup Negara Brunei Darussalam

Berikut merupakan riwayat hidup negara Brunei Darussalam yang mengutip semenjak situsKementerian Luar Negeri (Kemlu.go.id):

Nama negara: Negara Brunei Darussalam
Ibu kota: Bandar Seri Begawan
Luas wilayah: 5.765 kilometer persegi
Kepala Negara: Sultan
Kepala Pemerintahan: Patih Menteri
Bahasa resmi: Bahasa Jawi
Hari kemerdekaan 23 Februari
Mata uang: Dollar Brunei (BND)

Baca sekali lagi: Singapura, Semata Negara di Asia Tenggara nan Tidak Memiliki Hasil Tambang

Brunei Darussalam, negara Petro Dollar

Termasuk pada Oktober 2020, Pemerintah Brunei Darussalam mutakadim mengimporcrude oil atau minyak bumi sebanyak BND 141,5 juta sertaliquefied natural gasatau gas alam cair sebanyak BND 171,3 juta.

Dilansir dari situsKemlu.go.id, sebesar 95 persen dari total ekspor Brunei Darussalam yaitu komoditi patra mayapada serta asap.

Tidak hanya itu, Brunei Darussalam kembali mengeskpormineral fuel, transportasi dan peralatan mesin, sertachemicalske berjenis-jenis negara.

SHUTTERSTOCK Ilustrasi Brunei Darussalam - Langgar Kaisar Omar Ali Saifuddin.

Umumnya berbagai komoditi ini diekspor ke beberapa negara, sebagaimana Jepang, Republik Rakyat Tiongkok, Thailand serta Republik Korea.

Mengutip mulai sejakEncyclopaedia Britannica, industri minyak marcapada ini menghasilkan lebih mulai sejak secarik Produk Domestik Bruto (PDB) Brunei Darussalam.

Petrol serta gas liwa ini biasanya diproduksi ataupun dihasilkan dari kewedanan ladang pemaafan ubin kemudian dieskpor ke berbagai negara.

Brunei Darussalam mulai memproduksi bensin purwa mungkin pada 1929. Sedangkan untuk industri gas alamnya baru dimulai dan dikembangkan pada 1960-an, tepatnya sesudah reka cipta deposit raksasa.

Baca sekali lagi: Struktur Organisasi ASEAN

Setelah rakitan besar ini, Brunei Darussalam melakukan eksplorasi meriah plong penghabisan 1970-an. Kemudian dikurangi cak bagi menghemat sediaan minyak marcapada dan gas alam.

Eksplorasi minyak manjapada dan gas ini diikuti dengan pembangunan majemuk pabrik, contohnya industri LNG. Menginjak 1970 hingga ketika ini, minyak bumi dan gas pataka masih menjadi sumber terdahulu pendapatan ekspor Brunei Darussalam.

Brunei Darussalam tidak hanya mempunyai mata air daya alam aktual petro marcapada dan gas liwa saja. Negara ini juga punya endapan pasir kuarsa safi yang sangat banyak. Saja, hingga ketika ini sedimen pasir tersebut masih belum dikelola secara penuh.

Dapatkan update berita sortiran dan breaking news setiap hari berpangkal Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install permintaan Telegram terlebih dulu di ponsel.